Kita Tau bahwa saat ini peranan KRL begitu sangat penting untuk transportasi. Nah, terlebih lagi jika jarak kota tebilang jauh. Sebut saja antara Bogor dan jakarta, mungkin apabila di tempuh memakai motor akan melelahkan sehingga peranan KRL menjadi alternatif yang sangat penting untuk perjalanan dari Jakarta Bogor dan sebaliknya. Tapi! Mungkin masih banyak yang belum Tau Rute KRL bogor.
Buat kalian yang berdomisili di Bogor atau sekitarnya dan ingin menjelajah ibu kota dengan mudah dan murah? Kalau begitu, kamu harus mencoba naik KRL atau Kereta Rel Listrik. KRL adalah salah satu transportasi umum yang paling populer di Jabodetabek, karena menjangkau hampir seluruh wilayah perkotaan, seperti Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Dengan naik KRL, kamu bisa menghemat waktu, biaya, dan tenaga, serta menghindari kemacetan yang sering terjadi di jalanan.
Namun, bagi kamu yang baru pertama kali naik KRL, mungkin kamu akan bingung dengan rute dan jadwal KRL yang ada. Apalagi, sejak tahun 2022, rute KRL mengalami beberapa perubahan, seperti penghapusan rute Cikarang – Bekasi ke Jakarta Kota dan rute Bogor – Jakarta Kota. Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui rute KRL Bogor terbaru dan terlengkap agar tidak tersesat atau salah naik kereta. Berikut ini adalah panduan lengkap untuk naik KRL rute Bogor yang bisa kamu simak.
Daftar Isi
Rute KRL Bogor Terbaru dan Terlengkap
Rute KRL Bogor terbaru dan terlengkap terdiri dari dua jalur utama, yaitu:
- Jalur Merah: Rute KRL lintas Bogor/Depok/Nambo – Jakarta Kota. Jalur ini meliputi stasiun-stasiun berikut:
- Bogor/Nambo
- Cilebut
- Bojong Gede
- Citayam
- Depok
- Depok Baru
- Pondok Cina
- Universitas Indonesia
- Universitas Pancasila
- Lenteng Agung
- Tanjung Barat
- Pasar Minggu
- Pasar Minggu Baru
- Duren Kalibata
- Cawang
- Tebet
- Manggarai
- Cikini
- Gondangdia
- Juanda
- Sawah Besar
- Mangga Besar
- Jayakarta
- Jakarta Kota
- Jalur Hijau Tua: Rute KRL lintas Merak – Tanah Abang. Jalur ini meliputi stasiun-stasiun berikut:
- Merak
- Cigading
- Krakatau
- Banten
- Cilegon
- Citangkil
- Bojonegara
- Kosambi
- Serang
- Walantaka
- Cikande
- Kragilan
- Mauk
- Sindang Sari
- Teluk Naga
- Muncul
- Tangerang
- Tanah Tinggi
- Batu Ceper
- Poris
- Kalideres
- Rawa Buaya
- Bojong Indah
- Taman Kota
- Pesing
- Grogol
- Duri
- Angke
- Kampung Bandan
- Rajawali
- Kemayoran
- Pasar Senen
- Gang Sentiong
- Kramat
- Pondok Jati
- Jatinegara
- Matraman
- Manggarai
- Tebet
- Cawang
- Duren Kalibata
- Pasar Minggu Baru
- Pasar Minggu
- Tanjung Barat
- Lenteng Agung
- Universitas Pancasila
- Universitas Indonesia
- Pondok Cina
- Depok Baru
- Depok
- Citayam
- Bojong Gede
- Cilebut
- Bogor
- Cimanggis
- Depok Town Square
- Universitas Gunadarma
- Depok
- Krukut
- Universitas Pancasila
- Lenteng Agung
- Tanjung Barat
- Pasar Minggu
- Kalibata
- Duren Kalibata
- Cawang
- Tebet
- Manggarai
- Sudirman
- Karet
- Tanah Abang
Itulah Jalur KRL Bogor Jakarta dan sebaliknya,. Nah, kini kalian sudah tidak perlu bingung lagi akan turun di stasiun mana atau mengatur keberangkatan saat akan berkunjung ke jakarta atau Naik KRL ke Bogor dari Jakarta.
Cara Naik KRL Bogor dengan Mudah dan Murah
Setelah mengetahui rute KRL Bogor terbaru dan terlengkap, kamu juga perlu mengetahui cara naik KRL Bogor dengan mudah dan murah. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
Membeli tiket KRL.
Ada dua cara untuk membeli tiket KRL, yaitu menggunakan kartu uang elektronik atau menggunakan tiket harian berkode QR. Kartu uang elektronik yang bisa digunakan untuk naik KRL adalah e-money, Flazz, Brizzi, TapCash, JakCard, dan e-toll card. Kamu bisa membeli kartu uang elektronik di loket stasiun, minimarket, atau bank terkait.
Kamu juga harus mengisi saldo kartu uang elektronik sesuai dengan tarif KRL yang kamu tuju. Tarif KRL bervariasi sesuai dengan jarak tempuh, mulai dari Rp3.000 sampai dengan Rp14.000 per orang per perjalanan. Kamu bisa mengecek tarif KRL di website resmi KRL Commuter Line atau aplikasi KRL Access. Untuk menggunakan kartu uang elektronik, kamu cukup menempelkan kartu di gerbang masuk dan keluar stasiun. Jangan lupa untuk selalu memeriksa saldo kartu sebelum dan sesudah naik KRL.
Selain kartu uang elektronik, kamu juga bisa menggunakan tiket harian berkode QR untuk naik KRL. Tiket harian berkode QR adalah tiket yang bisa kamu beli melalui aplikasi KRL Access atau mesin tiket mandiri di stasiun.
Tiket harian berkode QR berlaku untuk satu kali perjalanan pulang pergi dengan tujuan yang sama. Harga tiket harian berkode QR sama dengan harga kartu uang elektronik, yaitu sesuai dengan jarak tempuh. Untuk menggunakan tiket harian berkode QR, kamu harus menunjukkan kode QR di gerbang masuk dan keluar stasiun. Jangan lupa untuk menyimpan tiket harian berkode QR sampai perjalanan selesai.
Memilih jalur dan kereta yang sesuai.
Setelah membeli tiket KRL, kamu harus memilih jalur dan kereta yang sesuai dengan tujuan kamu. Kamu bisa melihat peta rute KRL yang tersedia di stasiun atau di website resmi KRL Commuter Line atau aplikasi KRL Access. Kamu juga bisa melihat jadwal keberangkatan dan kedatangan kereta yang tersedia di layar informasi di stasiun atau di aplikasi KRL Access.
Kamu harus memperhatikan warna, nomor, dan arah jalur yang kamu tuju, serta nomor dan tujuan kereta yang kamu naiki. Kamu juga harus memperhatikan tanda khusus yang ada di kereta, seperti gerbong khusus wanita, gerbong khusus ibu hamil dan lansia, gerbong khusus sepeda, dan gerbong khusus hewan peliharaan.
Kamu harus mengikuti aturan dan etika yang berlaku saat naik KRL, seperti tidak merokok, tidak makan dan minum, tidak berdiri di dekat pintu, tidak berisik, tidak membuang sampah sembarangan, dan tidak menempati kursi prioritas.
Menikmati perjalanan dengan KRL.
Naik KRL bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat, jika kamu tahu cara menikmatinya. Kamu bisa memanfaatkan waktu perjalanan dengan KRL untuk melakukan hal-hal yang positif, seperti membaca buku, mendengarkan musik, belajar bahasa asing, atau meditasi. Kamu juga bisa menikmati pemandangan kota yang beragam dan menarik, dari gedung-gedung tinggi, permukiman padat, hingga sawah dan gunung.
Kamu juga bisa berinteraksi dengan sesama penumpang KRL yang mungkin memiliki latar belakang dan tujuan yang berbeda-beda, tapi memiliki kesamaan dalam menggunakan transportasi umum yang ramah lingkungan.
Kamu juga bisa mengenal lebih dekat budaya dan sejarah kota yang kamu kunjungi, dengan mengunjungi tempat-tempat wisata yang berada di dekat stasiun KRL, seperti museum, monumen, taman, atau pasar tradisional.
Kesimpulan
KRL rute Bogor adalah transportasi umum yang paling populer di Jabodetabek, karena menjangkau hampir seluruh wilayah perkotaan, seperti Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Rute KRL Bogor terbaru dan terlengkap terdiri dari dua jalur utama, yaitu jalur merah dan jalur hijau tua. Cara naik KRL Bogor dengan mudah dan murah adalah dengan membeli tiket KRL menggunakan kartu uang elektronik atau tiket harian berkode QR, memilih jalur dan kereta yang sesuai dengan tujuan, dan menikmati perjalanan dengan KRL. Dengan naik KRL Bogor, kamu bisa menghemat waktu, biaya, dan tenaga, serta menghindari kemacetan yang sering terjadi di jalanan. Selain itu, kamu juga bisa menjelajah ibu kota dengan lebih mudah dan menyenangkan. Jadi, tunggu apa lagi? Segera naik KRL Bogor dan rasakan sensasinya.